Gondorukem merupakan sebutan lain dari Gum Rosin. Gum Rosin juga dikenal sebagai colophony atau rosin, yang merupakan resin organik yang diperoleh dari pohon pinus (kebanyakan tumbuhan runjung). Hal ini didapatkan melalui pemanasan resin cair segar untuk menguapkan komponen terpene cairan, yang mudah menguap. Pemanfaatannya sangat banyak, terutama untuk bahan dasar aneka industri mulai dari industri kertas, bahan additive, industri percetakan, industri otomotif, alat elektronik, cat, kosmetika, batik, dll. Di pasaran komoditas olahan getah pinus ini dibagi menjadi 4 grade, yaitu grade X (rex), grade WW (white water), grade WG (window glass), dan grade N (nancy).
Proses Pembuatan Gum rosin
Sebelum dihasilkan gondorukem, getah pinus akan mendapat serangkaian proses. Mulai dari pengenceran getah pinus dengan cara penambahan terpentin untuk mempermudah pemisahan kotoran dengan getahnya. Dengan diperoleh konsentrasi pengenceran yang pas, getah yang berupa larutan tersebut didiamkan selama beberapa menit. Berbagai macam kotoran akan mengendap dan air turun ke bawah karena massa jenisnya lebih berat. Setelah proses pengendapan ini dirasa sudah cukup, tinggal dilakukan pembuangan kotoran dan air. Selanjutnya pembuatan gum rosin yaitu pemasakan getah pinus. Pada tahap proses ini, akan dipisahkan bagian minyak gondorukem dan terpentin. Ada dua teknik yang bisa diterapkan, yaitu teknik pemanasan langsung dan pemanasan tidak langsung. Pada tahapan proses di tangki pemurnian, merupakan penentu hasil gondorukem dan terpentin yang dihasilkan. Apakah berkualitas bagus atau jelek. Gum rosin berwujud padatan dengan warna mulai dari kuning jernih sampai dengan kuning tua. Sedangkan terpentin berwujud cairan dengan warna yang jernih. Kualitas atau mutunya ditentukan oleh warna, titik lunak, dan kandungan kotoran.
Manfaat Gum Rosin
- Pembuatan Batik, Saat mewarnai, pembatik mencelupkan pewarna yang sudah dicampur dengan gondorukem. Saat ditorehkan ke sebuah kain, ia akan melekat pada kain tersebut. Selanjutnya kain tersebut dipanaskan sambil dicuci untuk melarutkan gondorukem. Nantinya yang tertinggal adalah bekas hasil tulisan atau goresannya.
- Dalam industri elektronik, gum rosin berperan sebagai precursor fluks yang biasa dipakai saat proses solder. Saat proses solder berlangsung, timah panas mengandung 1% rosin sebagai inti fluks yang akan membantu pengaliran logam cair sehingga meminimalkan adanya oksida pada proses pembekuan timah. Hasil solderan akan matang, kuat, dan tampak rapi mengkilap.
- Dalam bidang farmasi, gondorukem beserta produk turunannya bisa membentuk lapisan atau film yang bagus untuk lapisan tablet dan kapsul. Selain itu bisa membantu proses perumusan mikrokapsul dan nanopartikel dalam proses pembuatan obat. Pada industri makanan, ester gliserol, sorbitol, manitol yang merupakan komponen dasar rosin menjadi bahan dasar dalam proses pembuatan permen karet.
- Dalam industri cat beserta turunannya, gondorukem dipakai sebagai bahan dasar pembuatan aneka cat dan minyak pelumas. Misalnya saja cat untuk kusen daun pintu berbahan dasar kayu. Contoh lainnya, cat minyak yang dipakai oleh para pelukis. Terpentin merupakan pelarut yang paling baik untuk jenis-jenis cat minyak ini.
Dengan mengetahui proses pembuatan dan pemanfaatan gum rosin atau gondorukem, sudah sepantasnya kalau produk hasil hutan non kayu ini bisa sebagai penopang kesejahteraan masyarakat. Nilai ekonomi yang tinggi, mulai dari hanya berupa getah pinus, lalu diolah menjadi gondorukem, lalu diolah lagi menjadi bahan dasar aneka industri, sampai dengan produk-produk barang yang biasa kita pakai sehari-hari.
Cek disini https://www.rajabahankimia.com/product/gum-rosin-p863056.aspx